
Pada pertandingan yang dilangsungkan Senin (12/11/2012) dinihari WIB, kedua tim kesulitan menampilkan permainan terbaik. Pasalnya, lapangan Stadion Ciudad de Valencia tergenang air sehingga laju bola pun tidak lancar.
Madrid unggul dulu di babak pertama melalui gol Cristiano Ronaldo. Tapi, Levante bisa membalas di babak kedua lewat Angel Rodriguez.
Tak punya banyak pilihan penyerang, Madrid menurunkan Morata. Pilihan ini terbukti tepat karena Morata jadi pahlawan kemenangan mereka lewat gol yang diciptakannya di menit-menit akhir.
Dengan kemenangan ini, Madrid masih menghuni posisi ketiga klasemen sementara La Liga dengan 23 poin dari 11 partai, terpaut delapan poin dari Barcelona yang ada di puncak. Levante di urutan keenam dengan 17 poin.
Jalannya pertandingan
Pada menit keenam, tim tuan rumah mengancam lewat Juanlu. Tapi, tembakannya masih melebar.
Percobaan Xabi Alonso pada menit ke-18 juga belum membuahkan hasil. Tendangan jarak jauhnya masih melayang di atas mistar.
Madrid akhirnya unggul saat laga berusia 21 menit. Tendangan bebas Alonso tak mampu disapu dengan sempurna oleh barisan pertahanan Levante. Bola malah jatuh ke Ronaldo. Sekali kontrol dengan pahanya, CR7 melepaskan tembakan mematikan tanpa mampu diantisipasi kiper Gustavo Munua.
Berselang empat menit, Levante mengancam melalui tendangan bebas Jose Barkero. Tapi, arah bola melambung.
Pada awal babak kedua, Juanlu kembali membahayakan gawang Madrid lewat tembakannya. Beruntung buat tim tamu, Iker Casillas membuat penyelamatan gemilang.
Barkero gantian mendapatkan peluang pada menit ke-49. Namun, tembakan jarak jauhnya juga masih bisa diantsipasi oleh Casillas.
Madrid mencoba menambah gol mereka lima menit kemudian. Tapi, tendangan kaki kiri Angel Di Maria dari luar kotak penalti melebar.
Memasuki menit ke-57, Pepe nyaris mencetak gol untuk tim tamu. Sundulannya meneruskan umpan Mesut Oezil digagalkan mistar gawang.
Di Maria menyia-nyiakan peluang yang didapatnya pada menit ke-61. Tinggal berhadapan dengan Munua, sontekannya dari jarak dekat masih melenceng.
Di menit berikutnya, Madrid malah kebobolan. Mendapatkan umpan matang dari Obafemi Martins, Angel melewati hadangan Pepe dan dengan cerdik menaklukkan Casillas. Levante 1, Madrid 1.
Madrid mendapatkan hadiah penalti pada menit ke-72 setelah Jose Callejon dilanggar David Navarro. Pemain-pemain Levante memprotesnya karena posisi pelanggaran yang mereka anggap masih di luar kotak penalti. Tapi, wasit tak mengubah keputusannya.
Sial buat Madrid, peluang emas ini tak bisa mereka maksimalkan. Eksekusi penalti Alonso ke arah tengah bisa dimentahkan oleh Munua.
Madrid malah nyaris kebobolan di menit ke-76. Juanlu lolos ke kotak penalti mereka dan melepaskan tembakan. Tapi, arah bola masih melenceng tipis.
Tim tamu akhirnya bisa unggul lagi pada menit ke-84. Diawali tendangan bebas Alonso, Morata yang baru semenit di lapangan menyambut bola dengan kepalanya dan si kulit bundar menembus pojok bawah gawang Levante.
Di sisa waktu, tak ada lagi gol tercipta. Madrid menang 2-1.
Susunan pemain
LEVANTE: Munua, Pedro Lopez, Ballesteros, David Navarro, Juanfran, Diop (Garcia 86'), Iborra, El Zhar (Angel 55'), Barkero (Michel 86'), Juanlu, Martins
REAL MADRID: Casillas, Arbeloa (Kaka 70'), Pepe, Sergio Ramos, Coentrao, Xabi Alonso, Essien, Di Maria, Oezil (Morata 83'), Callejon, Cristiano Ronaldo (Albiol 46')
(dtc/mfi) Sumber: detiksport
![]() Menjamu Liverpool di Stamford Bridge, Minggu (11/11/2012) malam WIB, Chelsea lebih dulu memimpin di babak pertama. Mereka unggul berkat gol sang kapten, John Terry. Di babak kedua, Liverpool mencoba mengejar ketertinggalan mereka. Usaha ini membuahkan hasil setelah Luis Suarez menjebol gawang Petr Cech lewat sundulannya. Dengan hasil imbang ini, Chelsea tertahan di posisi ketiga klasemen sementara dengan 24 poin dari 11 pertandingan. Liverpool masih di urutan ke-13 dengan 12 poin. Jalannya pertandingan Chelsea mendapatkan peluang pertamanya di menit keenam. Mendapatkan umpan terobosan dari Eden Hazard, Oscar sebenarnya punya ruang tembak terbuka di kotak penalti. Tapi, penyelesaiannya melambung. Memasuki menit ke-19, Branislav Ivanovic menjajal peruntungannya lewat tendangan bebas. Tapi, arah bola masih melambung. Berselang semenit, tim tuan rumah memecahkan kebuntuan. Terry yang tak terkawal dengan sempurna menanduk tendangan penjuru yang dieksekusi Juan Mata. Chelsea unggul 1-0. Chelsea nyaris menyamakan kedudukan pada menit ke-27. Tembakan Fernando Torres meneruskan umpan Hazard bisa diblok kiper Brad Jones. Hazard mencoba memanfaatkan bola rebound, tapi tendangannya melebar. Liverpool punya kans untuk mencetak gol lewat Nuri Sahin. Namun, tendangan Sahin di menit ke-30 juga masih mengarah ke samping gawang Chelsea. Percobaan Steven Gerrard di masa injury time babak pertama belum mengubah keadaan. Tembakannya mengarah tepat ke pelukan Cech. Mata menyia-nyiakan peluang untuk menambah keunggulan timnya. Setelah mengelabui satu bek lawan, dia sebenarnya tinggal berhadapan dengan kiper. Sial buat dia, tendangannya melayang ke atas mistar. Mata kembali tak mampu memaksimalkan kans yang didapatnya di menit ke-53. Tembakannya dari luar kotak penalti masih melebar. Torres hampir saja menjebol gawang mantan klubnya di menit ke-59. Dia meneruskan sebuah tendangan bebas dengan kepalanya, tapi Jones masih bisa membendung laju bola. Liverpool bisa menyamakan kedudukan saat laga memasuki menit ke-73. Dari sebuah sepak pojok, bola disundul Jamie Carragher, kemudian diteruskan oleh Suarez dengan tandukan jarak dekat. Chelsea 1, Liverpool 1. Di menit ke-87, Ivanovic mendapatkan peluang untuk membawa Chelsea unggul lagi. Namun, sundulannya menyambut sepak pojok masih melambung. Di sisa waktu, Hazard dan Jose Enrique sama-sama mendapatkan peluang untuk timnya masing-masing, tapi tak berujung gol. Skor akhir 1-1. Susunan pemain Chelsea: Cech, Azpilicueta, Terry (Cahill 40'), Ivanovic, Bertrand, Mikel, Ramires, Hazard, Oscar (Moses 77'), Mata, Torres (Sturridge 82') Liverpool: Jones, Wisdom, Carragher, Agger, Johnson, Allen, Gerrard, Sterling, Sahin (Suso 60'), Jose Enrique, Suarez
(dtc/mfi) Sumber: detiksport
![]()
London - Selain gagal mengalahkan Liverpool, Chelsea juga mendapatkan kabar tak menyenangkan lainnya setelah John Terry mendapatkan cedera. Manajer Roberto Di Matteo berharap cedera sang kapten tidak serius.
Pertandingan di Stamford Bridge, Minggu (11/11/2012) malam WIB adalah ajang comeback Terry setelah sebelumnya menjalani skorsing empat laga. Dia pun menandainya dengan manis lewat gol sundulan kepala di menit ke-20 yang membuat The Blues memimpin 1-0. Tapi, kebahagiaan Terry tak bertahan lama. Sekitar 15 menit kemudian, dia mengerang kesakitan setelah bertabrakan dengan penyerang Liverpool, Luis Suarez. Dalam sebuah perebutan bola, Suarez terjatuh di atas kaki Terry. Setelah sempat ditangani tim medis, Terry memberi sinyal dirinya tak sanggup melanjutkan permainan. Bek berusia 31 tahun itu pun digantikan oleh Gary Cahill. Untuk mengetahui kondisi pastinya, Terry akan menjalani pemindaian pada Senin (12/11/2012) ini. Di Matteo berharap hasil pemindaian tak terlalu buruk dan Terry tak mengalami cedera parah. "Kami harus menunggu besok (Senin-red) untuk pemindaian demi mengetahui tingkat cederanya," ungkap Di Matteo di situs resmi klub. "Kami baru saja diperkuat John lagi setelah skorsing dan menyenangkan melihatnya memimpin tim. Dia mengawali pertandingan dengan sangat baik dan menunjukkan kualitas, pengalaman, dan pengaruhnya di tim. Dan sangat disayangkan dia harus ditarik keluar karena dia sedang tampil sangat baik," tambahnya. "Dia sekarang kesakitan dan kami cuma berharap itu bukan cedera serius dan dia bisa kembali sesegera mungkin," kata Di Matteo. (dtc/mfi) Sumber: detiksport |
0 komentar:
Posting Komentar